JAKARTA,BritaBrita.com– Kelompok usaha nasional Lippo, Kamis (4/5), mengumumkan pembangunan kota baru berskala internasional dengan nama visioner “Meikarta”. Total nilai proyek ini mencapai Rp 278 trilliun.
Dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi disebutkan, proyek ini merupakan investasi Lippo terbesar yang pernah dikerjakan selama 67 tahun sejarah berdirinya kelompok ini.
Kota raksasa ini berada di jantung ekonomi Indonesia, yakni di koridor Jakarta-Bandung. Kota raksasa modern Meikarta berada di tengah tengah koridor Jakarta-Bandung dan dikelilingi beberapa kota baru, seperti Lippo Cikarang, Jababeka, dan MM2100.
Kawasan ini merupakan pusat keseluruhan industri di Tanah Air, di mana lebih dari satu juta mobil, 10 juta motor, dan jutaan kulkas, televisi, serta alat alat rumah tangga diproduksi setiap tahun. Ribuan perusahaan raksasa nasional dan multinasional juga ada koridor ini dengan ratusan ribu staf dan karyawan kantor, serta jutaan pekerja. Perusahaan raksasa itu, antara lain Astra, Honda, Toyota, Suzuki, Mitsubishi, Isuzu, Panasonic, Toshiba, Hankook, dan Samsung.
Dalam tahap pertama, Meikarta sudah memulai membangun 250.000 perumahan yang akan langsung menampung lebih dari satu juta komunitas perkotaan. Pembangunan Meikarta seluas 22 juta meter persegi sudah dirancang sejak 2014. Pekerjaan fisik sudah dimulai sejak Januari 2016 dengan pembangunan sampai seratus gedung pencakar langit dengan masing-masing memiliki 35 lantai sampai 46 lantai.
Dalam jumpa pers yang digelar hari ini, CEO Lippo Group, James Riady menyatakan proyek ini menyerap banyak tenaga kerja. Jumlah pekerja yang terlibat dalam proyek ini mencapai 65.000 orang.
Menurut James, peluncuran penjualan Meikarta akan dilakukan secara resmi pada Sabtu 13 Mei 2017.
Dalam kawasan Meikarta dibangun tujuh pusat perbelanjaan dengan luas total 1,5 juta meter persegi, pusat kesehatan dan rumah sakit internasional, pusat keuangan internasional, 10 hotel internasional berbintang lima, perpustakaan nasional, opera theatre and art centre, 100 SD internasional dan sekolah nasional plus, 50 SMP dan SMA nasional dan internasional, tiga universitas nasional, pusat riset industri, international exhibition centre, dan Indonesian Silicon Valley.
Selain itu juga ada innovative infrastructure & transportation, high tech CBD & research hub, business & commercial hub, green sustainable living, serta center for the arts, culture, & education. (Sumber: beritasatu.com)
Saksikan videonya di sini:
Editor : Syl