OLAHRAGA

Obor Asian Para Games 2018 di Bangka, Start Dari Jembatan Emas

BritaBrita.com,Pangkalpinang – Pelaksanaan torch relay atau kirab api obor Asian Para Games 2018 di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan dimulai dari Jembatan Emas Kota Pangkalpinang, 26 September 2018 mendatang.

Jembatan ikonik dengan konstruksi kabel, sistem bascule, dan dipercantik dengan lampu LED tersebut telah menjadi identitas pembangunan pariwisata di Bangka Belitung. Saat ini proses pengamanan torch relay tersebut sudah mulai disiapkan.

Direktur Lalu Lintas Polda Bangka Belitung, Komisaris Besar Dwi Asmoro, mengatakan pihaknya mengerahkan 500 personil gabungan untuk menjalankan pengamanan torch relay Asian Para Games 2018 dengan rute Jembatan Emas, Jalan Depati Hamzah, Jalan Mayor Syafrie Rahman, dan berakhir di Alun-Alun Taman Merdeka Pangkalpinang.

“Jarak tempuh torch relay ini kurang lebih 15 kilometer. Sistem pengamanan tetap maksimal dilakukan agar berjalan dengan baik. Pengamanan maksimal ini sama dengan perlakuan pengamanan Asian Games lalu. Tidak ada beda antara Asian Games dengan Asian Para Games. Kita sangat serius melakukan pengamanan demi suksesnya event tersebut,” ujar Dwi kepada wartawan di Direktorat Lalu Lintas Polda Bangka Belitung, Rabu, 12 September 2018.

Dwi menuturkan saat pelaksanaan torch relay nanti pihaknya hanya melakukan pengalihan arus dengan sistem buka tutup sementara. Beberapa personil pengamanan, kata dia, akan ditempatkan di ruas-ruas jalan yang dilewati obor Asian Para Games.

“Pada saat torch relay melewati Jalan Depati Hamzah, kendaraan yang akan lewat dari arah Air Itam kita belokkan ke arah kiri menuju jalur lain. Sedangkan kendaraan yang melalui Jalan Depati Hamzah dari simpang empat lampu merah Semabung, tetap bisa melewati jalan tersebut. Sistem buka tutup ini hanya sementara saja,” ujar dia.

Dwi mengatakan pihaknya juga akan mengirimkan sejumlah personil dan kendaraan pengawalan untuk membantu pengamanan Asian Para Games yang dikoordinasikan ke Polda Metro Jaya. Direncanakan pengiriman personil dan kendaraan pengawalan tersebut dilakukan 25 September 2018 mendatang.

“Pelaksanaan Asian Para Games diprediksi akan meningkatnya jumlah transportasi. Dari informasi yang kita terima setidaknya butuh 450 unit kendaraan pengawalan. Khusus Polda Bangka Belitung kita mengirimkan 10 unit kendaraan pengawalan yang terdiri dari motor dan mobil,” ujar dia.

Budayawan dan tokoh pemerhati sosial Bangka Belitung, Ahmadi Sopian, memberikan apresiasi kepada kepolisian yang sangat serius dan maksimal dalam mengawal torch relay Asian Para Games 2018.

Dia pun mengajak seluruh masyarakat untuk mensukseskan pelaksanaan torch relay maupun pelaksanaan Asian Para Games sekaligus mendoakan atlet Indonesia agar bisa berprestasi mengharumkan nama Indonesia.

Baca: Asian Para Games 2018: Para Atlet Memburu Emas

“Asian Para Games merupakan event yang penting bagi bangsa. Dipilihnya Kota Pangkalpinang sebagai daerah yang dilewati obor Asian Para Games, menjadi momentum kita untuk mensukseskannya. Sekaligus juga menunjukkan masyarakat Bangka Belitung yang memiliki semangat toleransi dan cinta tanah air yang tinggi,” ujar dia seperti dilansir tempo.co

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button