BritaBrita.com,Pekanbaru-Kondisi tidak menyenangkan dialami tim Sriwijaya FC (SFC) jelang laga menghadapi PSPS Pekanbaru di Stadion Kaharuddin Nasution, Riau, Selasa (23/7/2019).
Pasalnya, tidak ada penjemputan yang dilakukan panitia pertandingan di Bandara Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II.
Kondisi ini disesalkan tim pelatih dan manajemen SFC. Akibatnya, rombongan pemain terpaksa menyewa bus angkutan bandara menuju hotel. Sementara Pelatih SFC Kas Hartadi memilih naik taksi.
Kas Hartadi mengatakan, saat di bandara ada Liasion Officer (LO) PSPS Pekanbaru, namun tidak ada penjemputan karena kata LO mereka, panpel PSPS sudah bubar.
“Ada LO PSPS namanya Dodos, tapi cuma datang saja, tidak menjemput. Kata dia, panpel PSPS sudah dibubarkan. Akibatnya, pemain harus menyewa bus angkutan bandara, dan saya terpaksa naik taksi,” sesal Kas Hartadi, Minggu (21/7/2019).
Kas mengaku kecewa dengan sikap panpel PSPS, karena aturan penjemputan ada dalam regulasi PSSi.
“Itu ada ada di regulasi PSSI. Tim tamu harus ada penjemputan dari pihak tuan rumah,” tutup Kas Hartadi. (Ferli)
