BritaBrita.com,Palembang-Beberapa pekan lalu banyak kasus pembunuhan yang terjadi di kalangan masyarakat Sumsel. Apalagi pembunuhan diakibatkan oleh tusukan dan sayatan senjata tajam (sajam) serta tembakan dari senjata Api (senpi).
Untuk itu Gubernur Provinsi Sumsel Herman Deru (HD) meminta jajaran kepolisian Daerah Provinsi Sumsel (Polda Sumsel) terus mengedukasi masyarakat agar tahu dan sadar bahwa membawa senpi/senpira dan tajam adalah hal yang tidak diperkenankan untuk dilakukan. “Masyarakat Sumsel perlu diedukasi dengan baik dan juga dilakukan pendekatan yang persuasif agar tidak membawa senpi/ senpira atau sajam jenis apapun yang dapat memicu terjadinya kriminalitas,” katanya
Dirinya juga mengapresiasi atas kesadaran masyarakat yang dengan kesadaran diri untuk menyerahkan senpi/senpira atau sajam kepada pihak berwenang. “Saya sangat apresiasi masyarakat yang menaati aturan,” ujarnya
HD mengungkapkan, pihaknya juga mengapresiasi jajaran Kepolisian yang pada kali ini berhasil menjaring ratusan Sajam/senpi hasil kegiatan rutin yang ditingkatkan Polda Sumsel dan jajaran.
“Saya apresiasi berbagai peran Polda dalam menjaga Kamtibnas di Sumsel. Salah satunya yaitu ide Pak Kapolda untuk memusnakan barang bukti seperti senpi atau sajam. Karena ini rawan apabila ada masyarakat membawa ini ditempat-tempat umum,” ungkapnya.
Reporter : Maulana