BritaBrita.com,Palembang-PT Kereta Api Indonesia (KAI) bekerjasama dengan PT RNI memberikan pelayanan rapid test dengan harga yang lebih terjangkau, yaitu Rp85 ribu. Biaya tersebut berlaku di enam stasiun keberangkatan penumpang, yaitu di stasiun Kertapati, Prabumulih, Muaraenim, Lahat, Tebingtinggi dan Lubuklinggau.
Manager Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengatakan bahwa perjalanan kereta api sempat terhenti sejak 1 April 2020 di tengah penyebaran Covid-19 dan mulai 24 September lalu kembali mengoperasikan KA Bukit Serelo rute Kertapati-Lubuklinggau dengan menyediakan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
“Prioritas PT KAI di masa pandemi ini adalah perjalanan yang sehat, aman dan menyenangkan menjadi konsen, memang prosesnya sedikit rumit namun ini menjamin dan meyakinkan bahwa penumpang yang naik kereta itu selamat dan tetap sehat,” katanya
Penumpang yang telah bertiket masuk diukur suhu tubuh, pakai masker kemudian untuk jarak jauh tetap harus pakai face shield dan bukti hasil rapid test.
“Untuk bukti rapid tes, apabila penumpang belum melakukan pemeriksaan, PT KAI bekerjasama dengan PT RNI memberikan pelayanan rapid test dengan harga yang lebih terjangkau, yaitu 85 ribu di enam stasiun keberangkatan Penumpang, yaitu di stasiun Kertapati, Prabumulih, Muaraenim, Lahat, Tebingtinggi dan Lubuklinggau,” ujar Aida
Aida mengungkapkan, dalam penerapan protokol kesehatan di stasiun maupun di atas KA lainnya, PT KAI rutin melakukan penyemprotan desinfektan secara rutin.
“Selain itu kita juga menyiapkan tempat cuci tangan portable, penerapan jaga jarak dan penyediaan hand sanitizer di stasiun maupun di atas KA,” ungkap Aida.
Reporter : Maulana