BritaBrita.com, Palembang-Gubernur Sumsel H Herman Deru (HD) meminta Palang Merah Indonesia (PMI) tidak mencari profit ataupun juga terlibat pada politik. Hal ini diucapkan Herman Deru pada Musyawarah Kerja Provinsi (Mukerprov) PMI Prov Sumsel dan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) PMR Virtual VIII tingkat Provinsi Tahun 2020.
Menurut HD bahwa PMI memiliki tanggung jawab mutlak kepada masyarakat dan harus menjadi organisasi yang tidak boleh berorientasi pada profit dan politik melainkan hanya berorientasi sosial yang akan meningkatkan solidaritas dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan.
“PMI juga bertugas mengedukasi masyarakat tentang tranfusi darah sekaligus mengajak masyarakat untuk melakukan donor darah. Bahkan Pemprov Sumsel juga telah meresmikan UDD yang telah bermitra bersama 6 Rumah Sakit. Namun ini juga baru dimulai lagi agar Iebih beraktivitas,” katanya.
Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi, M Muas mengatakan PMI Sumsel perlu melakukan berbagai program utama yaitu melakukan rekrutmen pendidikan pelatihan menjadikan generasi muda sumber insani kekuatan bangsa dan bangsanya sendiri, program donor darah, program siaga melawan covid-19 dengan membentuk satgas.
“Kegiatan ini adalah yang pertama kali yang dilakukan di lingkungan PMI Provinsi di Indonesia,” katanya.
Ketua PMI Sumsel, Feby Deru mengatakan PMI dalam menjalankan misi kemanusiaan perlu didukung oleh semua orang.
Mukerprov dan Jumbara adalah kegiatan tahunan untuk mengevaluasi kerja di tahun 2020 yang diadakan oleh PMI Prov Sumsel yang pelaksanaan tahun ini dilakukan secara virtual.
“Membahas serta menetapkan hal-hal untuk keterpaduan PMI Sumsel dan kab/kota. Peserta adalah pengurus PMI Prov dan kab/kota serta dari forum relawan,” kata Feby.
Reporter : Maulana