BritaBrita.com,Palembang-Memasuki bulan puasa Ramadan 1442 H tahun 2021 LRT Sumsel memberikan aturan khusus bagi para penumpangnya, yaitu bagi penumpang yang naik LRT di waktu jam berbuka puasa diperbolehkan untuk makan dan minum.
Hal ini disampaikan Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti saat diwawancarai, Selasa (13/4/2021).
Aida mengatakan, meskipun penumpang yang ingin berbuka di dalam LRT diizinkan, namun, terbatas hanya boleh memakan makanan/snack ringan dan minuman di dalam botol untuk berbuka. “Hal ini sebagai toleransi untuk menghormati penumpang yang menjalani ibadah puasa untuk segera berbuka puasa,” katanya
Lanjutnya, aturan di dalam LRT selama ini adalah melarang penumpang untuk makan dan minum di dalam LRT. Namun selama bulan puasa Ramadhan ini, pihaknya membolehkan penumpang untuk berbuka puasa apabila masih dalam perjalanan mengingat perjalanan LRT terakhir adalah pukul 18.43 dari stasiun DJKA dan 19.37 dari stasiun.
“Petugas di dalam LRT akan mengingatkan penumpang apabila waktu berbuka telah tiba,” ujar Aida
Aida menjelaskan, untuk jam operasional LRT selama bulan puasa Ramadhan tetap seperti biasa, dengan 88 perjalanan mulai pukul 06.00 – 20.25 dan jarak antar stasiun (headway) 18 menit.
“Meskipun boleh berbuka puasa namun kita minta penumpang agar tetap memperhatikan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan di dalam LRT untuk kesehatan bersama, dan tetap menjaga kebersihan dengan tidak meninggalkan sampah di dalam LRT serta tetap tertib selama waktu berbuka sehingga tidak mengurangi kenyamanan bagi penumpang itu sendiri,” jelasnya
Lebih lanjut diungkapkannya, selama pandemi covid-19, LRT Sumsel mengikuti aturan pemerintah dalam penerapan protokol kesehatan 3M baik selama di stasiun maupun dalam perjalanan, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak. Selain itu di setiap stasiun disediakan tempat cuci tangan, petugas yang memeriksa suhu tubuh penumpang sebelum masuk, handsanitizer di dalam LRT dan penyemprotan rutin desinfektan untuk kereta maupun di stasiun.
“PTKAI sebagai operator LRT bersama Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel berkomitmen mendukung penuh langkah-langkah untuk mencegah penyebaran penularan covid 19 dan konsisten mengoperasikan LRT Sumsel dengan penerapan disiplin protokol kesehatan yang ketat,” ungkap Aida.
Reporter :Maulana
