BritaBrita.com,Palembang — Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menggelar pelatihan cara mudah membaca Alquran dengan metode tasbih.
Acara yang mendapat antusiasme itu dihadiri 100 peserta setiap harinya yang dibimbing oleh ustaz dan ustazah pengajar mengaji di Palembang.
Kepala Sub Bagian Bina Mental dan Spiritual Bagian Kesejahteraan Rakyat Kota Palembang Afriantoni mengatakan ilmu dalam agenda ini sangat baik untuk diimplementasikan terutama untuk mengisi rangkaian kebaikan bersama Alquran di bulan Ramadan.
“Harapan kami agar kelak seluruh ustaz ustazah di Kota Palembang ini dapat menurunkan ilmunya dengan lebih detail pada setiap murid-muridnya. Metode tasbih ini ialah salah satu terobosan baru yang sangat menginspirasi agar kita bisa lebih semangat membaca Alquran,” tuturnya, Minggu (2/5/2021).
Pengajar sekaligus juga penemu metode tasbih, Dr. Rahman Muhammad Agus mengatakan pembelajaran metode tasbih ini berlangsung selama tiga hari mulai dari 30 – 02 Mei 2021.
Ia menjelaskan metode Tasbih bukan sebagai metode pengganti namun sebagai penyanding. Insya Allah melengkapi metode yang sudah ada.
“Kita belajar sambil bertasbih. Setiap Huruf Hijaiyah adalah nama Allah Subhanawata’allah, huruf hijaiyah ada 29 dan tanda baca ada 12. Insya allah dalam 40 menit atas izin-Nya bapak ibu suda bisa mengenal bacaan Alquran 80%. Dan 20 % nya didapat dari belajar dengan guru” jelasnya.
Melalui metode tasbih ini, Ustaz Rahmat berharap semakin banyak masyarakat yang terbantu dan dapat mengentaskan buta aksara Alquran.
Dosen di PTIQ Jakarta ini juga membagikan buku panduan cara cepat membaca Alquran dengan Metode Tasbih ini kepada seluruh peserta yang hadir dalam pelatihan.
Sebagai tindak lanjut dari gelaran agenda pelatihan baca Alquran dengan metode Tasbih ini, kedepannya Kota Palembang akan membuka bengkel baca Alquran metode tasbih yang ketiga di Indonesia menyusul dua kota yang telah menerapkan terlebih dahulu sebelumnya yaitu di Jakarta dan Kalimantan.
Reporter : Tri Jumartini