BritaBrita.com,Palembang-Seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, saat ini perpustakaan tidak hanya dalam wujud konvensional saja. Tetapi saat ini sudah berkembang dalam bentuk digital atau digital library.
Di Kota Palembang, Perpusataan Daerah (Pusda) di Jalan Demang Lebar Daun menjadi pusatnya perpustakaan yang menyediakan koleksi buku sangat banyak. Tempat ini menjadi tempat kunjungan khususnya pelajar dan akademisi.
Kini, seiring dengan perkembangan zaman, sudah banyak perpustakaan digital, salah satunya milik perguruan tinggi di Palembang juga yang sengaja dikembangkan oleh Dinas Perpustakaan Daerah Sumatera Selatan (Sumsel).
Seperti yang diungkapkan oleh Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel Fitriana S.Sos M.Si. Ia mengatakan bahwa hal tersebut bukan menjadi halangan. Tetapi dengan adanya perpustakaan digital menjadi peluang emas untuk memanfaatkan teknologi sebaik mungkin.
“Di era revolusi 4.0 ini, kemajuan zaman dan literasi memang harus seimbang. Terutama kita berada di era generasi muda yang melek gadget, mencari sumber apapun melalui gadget,” katanya.
Fitri mengatakan, belum lama ini juga pihaknya meresmikan Pojok Baca Digital salah satunya di Kertapati. Konsepnya berimbang antara digital dan konvensional. Dengan menyediakan buku-buku bacaan, komputer tablet, PC, jaringan internet adalah untuk meningkatkan minat baca masyarakat sekitar baik melalui buku maupun digital.
Termasuk di kabupaten kota se-Sumsel sudah didorong membuat perpustakaan digital dengan tantangan sarana dan prasarana misalnya tidak ada jaringan internet.
“Ada yang sudah dan ada yang belum. Juga tantangan kabupaten yang belum punya pustakawan jadi mengandalkan pegawai biasa bukan ahlinya. Ini jadi persoalan juga karena tidak ada pustakawannya,” katanya.
Seperti yang diketahui selama ini, jendela ilmu ada pada buku. Sekuat apapun metode digital, tidak bisa dibungkiri buku punya peran penting dalam ilmu pengetahuan. Tetapi, saat ini pun sebagian besar orang masih sulit untuk memiliki buku dengan harga yang mahal atau sulitnya distribusi.
Sebenarnya perpustakaan adalah jawaban dari itu semua. Banyak buku bagus yang bisa dibaca dan dipinjam. Termasuk di Pusda Sumsel ini, siapapun bisa membaca dan meminjam buku dengan mendaftar menjadi anggota Pusda. Gratis dan prosesnya sangat mudah.
“Jadikan tantangan sebagai peluang, tetap optimis dan jangan lupa pada Yang Maha Kuasa, Allah SWT,” ungkapnya.
Reporter : Pitria
