PALEMBANGSUMSEL

Minimalisir Defisit, Anggaran Dinas Dipangkas 10%

BritaBrita.com,Palembang-Untuk meminimalisir defisit anggaran yang terjadi di Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Palembang, melakukan pemangkasan Angaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2019 dan mewajibkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik dinas/badan mengembalikan 10 persen.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ratu Dewa menegaskan, pemangkasan sebesar 10 persen berlaku bagi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Palembang tanpa terkecuali.

“Untuk pekerjaan di OPD yang belum terlaksana, akan kita ambil lagi, untuk menutupi program prioritas yang belum terlaksana. Misalnya, efisiensi perjalanan dinas ” ujarnya.

Dewa mengatakan, dari penyisiran, pemangkasan yang dilakukan mampu menutupi pekerjaan dengan total mencapai Rp120 miliar.

“Dari penyisiran kami, pemangkasan yang dilakukan baik dari belanja langsung dan tidak langsung yang dilakukan ke seluruh OPD mencapai Rp120 miliar,” katanya.

Meski ada pemangkasan dan pengembalian, Dewa memastikan, ini tidak akan mengganggu pekerjaan yang sudah terlaksana sesuai kontrak.

“Ini kita lakukan terhadap kegiatan-kegiatan yang tidak mungkin dilaksanakan di bulan November-Desember, maka itu kita tunda,” katanya.

Dia menjelaskan Kepala OPD sudah mengetahui kebijakan itu. Seperti yang diungkapkan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Palembang, Affan Mahali. Menurutnya kebijakan efisiensi 10 persen itu akan dicek dulu ke bendahara.

Senada itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani mengatakan, efisiensi anggaran sudah biasa dilakukan meski pihaknya harus menunda beberapa kegiatan dan dialihkan tahun depan.

“Memang sebagian besar kegiatan Dinas Pariwisata sudah dilakukan. Anggaran yang harus dikembalikan juga sudah kita lakukan, tapi saya lupa rinciannya,” katanya.

Kepala Dinas Sosial Kota Palembang Heri Aprian mengatakan, kebijakan efisiensi tersebut sudah dilaksanakan pihaknya dengan total anggaran Rp9 miliar. Pihaknya mengembalikan sesuai yang diwajibkan.

“Sudah kita kembalikan, efisiensi 10 persen itu sudah kita laksanakan,” ujarnya.

Reporter : Kamayel Ar-Razi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button