PALEMBANGSUMSEL

BPBD dan Dinsos Sumsel Kirim Bantuan Pangan dan Tenda Darurat

BritaBrita.com, Palembang-Musibah yang menimpa masyarakat Kabupaten Lahat akibat banjir dan putusnya Jembatan Mulak Ulu, langsung direspon cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sumsel.

BPBD Provinsi Sumsel langsung mengirimkan bantuan berupa pangan dan tenda darurat kepada masyarakat atau warga desa Keban Agung Kecamatan Mulak Sebingkai yang rumahnya ikut hanyut terbawa arus yang sangat deras pada saat musibah banjir terjadi.

Kepala BPBD Provinsi Sumsel, Iriansyah melalui Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Kedaruratan BPBD Provinsi Sumsel, Ansori mengatakan, berdasarkan catatan yang diterima pihaknya yaitu sebanyak tujuh unit rumah hanyut, 73 unit rumah mengalami kerusakan, mushola dan fasilitas umum lainnya. “Kalau untuk korban jiwa tidak ada atau nihil,” katanya.

Kejadian banjir yang terjadi di Kabupaten Lahat ini terjadi di dua desa atau dua lokasi yaitu Desa Keban Agung dan Kecamatan Mulak Sebingkai. “Banjir yang terjadi di Kabupaten Lahat ini juga mengakibatkan putusnya Jembatan Mulak Ulu atau yang dikenal dengan Jembatan Ayek Muluk sehingga membuat sejumlah desa terisolir dan tidak bisa ke Kabupaten Lahat seperti desa Lesung Batu, Air Puar, dan Pajar Bulan, Mengkenang dan Lawang agung,” ujar Ansori

Ansori mengungkapkan, saat ini TRC ataupun satuan petugas (satgas) BPBD telah terjun ke lokasi bencana untuk membantu pembersihan lokasi bersama masyarakat, TNI, Polri, dan instansi terkait. “Kita juga mendirikan posko bencana kesehatan. Lalu, memberikan bantuan dari BPBD, dinas sosial, dan TNI,” ungkapnya

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Sumsel, Rosyidin Hasan menjelaskan pihaknya telah mengirimkan tim untuk menyalurkan bantuan berupa bahan kebutuhan pokok, pakaian dan selimut kepada korban yang rumahnya hancur terseret arus. “Kami juga mengirimkan tenda darurat tempat sementara mereka tinggal dan berbagai bantuan lainnya,” katanya

Selain itu pihaknya juga akan menghimpun bantuan dari berbagai pihak lain. Sebab, bantuan yang diberikan melalui APBD cukup terbatas. “Kami juga akan himpun dari lembaga bantuan lainnya. Sehingga proses pemulihan bencana bagi korban bisa cepat dilakukan,” ujar Rosyidin.

Reporter : Maulana

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button