NASIONALPOLITIK

3 Anggota TNI Dihukum Gara-gara Ulah Istri

BritaBrita.com,JAKARTA-Tiga orang anggota TNI dihukum gara-gara posting-an istri mereka di media sosial. Para istri mereka itu diduga membuat postingan nyinyir terkait penusukan Menko Polhukam Wiranto.

Awalnya, KSAD Jenderal Andika Perkasa mengumumkan penjatuhan sanksi kepada dua anggota TNI AD. Pengumuman sanksi itu dilakukan usai Andika menjenguk Wiranto di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat (11/10/2019).

“Sehubungan dengan beredarnya posting-an di sosial media menyangkut insiden yang dialami oleh Menko Polhukam, maka Angkatan Darat telah mengambil keputusan. Pertama, kepada individu yang juga merupakan istri dari anggota TNI AD, yang pertama berinisial IPDN, dan yang kedua adalah LZ,” kata Andika.

IPDN merupakan istri Komandan Kodim Kendari Kolonel HS. Sedangkan LZ adalah istri Sersan Dua berinisial Z. Kedua orang itu diarahkan ke ranah peradilan umum.

Dia mengatakan pihaknya menindak suami mereka. Kolonel HS dan Sersan Dua Z disebut telah memenuhi pelanggaran terhadap Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2014 yaitu hukum disiplin militer.

“Sehingga konsekuensinya kepada Kolonel HS tadi sudah saya tandatangani surat perintah melepas dari jabatannya dan akan ditambah dengan hukuman disiplin militer berupa penahanan selama 14 hari, penahanan ringan selama 14 hari,” ujarnya.

“Begitu juga dengan Sersan Z, telah dilakukan surat perintah melepas dari jabatannya dan kemudian menjalani proses hukuman disiplin militer,” ujarnya.

Anggota TNI ketiga yang diberi sanski adalah Peltu YNS selaku anggota Satpomau Lanud Muljono Surabaya. YNS dicopot lantaran istrinya berinisial FS berkomentar bernuansa fitnah tentang penusukan Wiranto di media sosial.

“Peltu YNS mendapat teguran keras, dicopot dari jabatan dan ditahan dalam rangka penyidikan oleh Pomau,” kata Kadispenau Marsma TNI Fajar Adriyanto.

Fajar mengatakan komentar FS di media sosial mengandung ujaran kebencian terhadap Wiranto. Seperti dilansir detik.com, FS dan Peltu YNS dikenakan sanksi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button