BritaBrita.com,Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali membuka kemungkinan untuk mengerek alokasi dana desa, yang dalam beberapa tahun terakhir terus meningkat.
Berbicara dalam rapat koordinasi nasional penyelenggaraan pemerintahan desa 2019, Jokowi mengaku akan kembali menaikkan alokasi dana desa di 2020 mendatang.
“Tahun depan enggak tahu naik berapa lagi. Yang jelas harus naik. Setuju nggak?” kata Jokowi dalam sambutannya, Rabu (20/2/2019).
Alokasi dana desa dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dalam beberapa tahun terakhir memang terus meningkat. Pada 2015, alokasi dana desa mencapai Rp 20,7 triliun.
Dana tersebut bertambah menjadi Rp 40,7 triliun di 2016, dan kembali meningkat menjadi Rp 60 triliun pada tahun fiskal 2017 dan 2018. Pada tahun ini, alokasi tersebut kembali meningkat menjadi Rp 70 triliun.
“Ini triliunan lho ya. Gede banget. Gede banget. Tidak ada dalam sejarah kita gelontorkan anggaran triliunan ke desa-desa. Setiap tahun naik,” jelasnya.
Artinya, seperti dilansir CNBCIndonesia, di era pemerintahannya, alokasi dana desa yang digelontorkan pemerintah untuk desa yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia sudah mencapai Rp 257 triliun.
“Yang pasti, saya lihat hasilnya dari Rp 257 triliun itu apa. Saya tanyakan. Jangan terima anggaran enak saja, tapi jadi apa,” tegasnya.
