BritaBrita.com,Palembang-Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) oleh Pemerintah Kota Palembang dengan formasi sebanyak 916 ini nyatanya masih belum mencukupi jika dibandingkan 1200 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan pensiun. Bahkan, masih dibutuhkan 3.000 guru SD lagi.
Sekretaris Daerah Kota Palembang, Ratu Dewa mengatakan, penerimaan CPNS dilakukan oleh Pemkot Palembang setiap kali pusat melakukan penerimaan CPNS. Formasi yang diajukan pun cukup besar meliputi tenaga teknis, kesehatan dan tenaga pengajar.
“Memang belum mencukupi. Tapi ada beberapa pegawai dari daerah masuk ke Palembang. Maka pegawai mutasi dan formasi CPNS ini sebanding dengan yang akan pensiun,” katanya, Rabu (19/2/2020).
Meskipun yang pensiun akan tertutupi oleh CPNS dan pegawai mutasi, kata dewa, tapi belum memenuhi kebutuhan pegawai tenaga pengajar SD yang kurang 3.000. Sementara kuota CPNS yang diajukan ke BKN banyak tidak terpenuhi.
Maka, masih kurangnya tenaga pengajar di tingkat SD, pihaknya mempersilakan yang akan melakukan mutasi dari daerah ke Palembang. “Jika ada guru SD yang mau pindah ke Palembang, kita welcome,” katanya.
Dewa mengatakan, hanya saja saat ini proses mutasi lebih ketat terhitung 1 April 2019. Jika ASN tersebut ada jabatan di tempat asal, ada dua pilihan yang harus ditentukan. Pertama, harus mengundurkan diri dari jabatan itu selama 2 tahun baru boleh pindah.
“Atau kedua, dia pindah ke Palembang dan ada jaminan dari walikota bahwa dia akan diangkat dalam posisi jabatan yang sama,” jelasnya.
Reporter : Kamayel Ar-razi
