Britabrita.com, Palembang – Sektor Pariwisata dan ekonomi kreatif kota Palembang kembali bergeliat ditengah pandemi Covid 19, hal tersebut ditandai dengan berkumpulnya OPD, asosiasi penggiat pariwisata dan KADIN selaku induk organisasi pengusaha pada kegiatan gotong royong sekaligus mendengarkan pemaparan grand desain pengelolaan Pulau Kemaro sebagai salah satu destinasi unggulan Sumatera Selatan, di Bungalow Pulau Kemaro pada Minggu pagi (14/2).
Kota Palembang memang menjadi salah satu kota yang cukup terdampak Covid 19 mengingat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang selama ini merupakan salah satu penyumbang PAD terbesar bagi kota ini mengalami penurunan selama satu tahun kebelakang.
Menanggapi hal tersebut Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) kota Palembang M. Akbar Alfaro mengatakan bahwa momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif harus dimulai saat ini dengan cara mengkolaborasikan semua stekholder untuk turut ambil bagian memajukan sektor pariwisata.
“Melihat kondisi gotong royong hari ini, di mana semua stekholder hadir mulai dari Kepala Dinas Pariwisata Provinsi, Sekda bersama jajaran OPD, Asosiasi penggiat pariwisata, PHRI, dan tentunya KADIN sebagai induk organisasi pelaku usaha. Membuat saya secara pribadi optimis inilah momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif di kota Palembang” ujar Alfaro disela-sela gotong royong.
Sahabat karib Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI ini juga menilai bahwa untuk mempercepat proses pembangunan destinasi wisata di kota Palembang perlu adanya dukungan penuh dari Pemerintah pusat dalam hal ini kementerian dan pihak swasta selaku investor.
“Kemarin saya bertemu bapak Menteri Sandi Uno dan mengatakan secara langsung bahwa Sumsel juga tengah menata diri menjadi salah satu daerah unggulan Pariwisata, insyaallah beliau akan kita bawa secara langsung ke kota Palembang agar menjadi magnet bagi investor untuk dapat memberikan kontribusinya bagi pembangunan pariwisata kita” tambah Alfaro.
Sementara itu Sekda Palembang Drs Ratu Dewa mengatakan aksi gotong royong ini merupakan wujud dukungan terhadap peningkatan dunia pariwisata.
“Ini merupakan jawaban atas 6 prioritas program RPJM disektor pariwisata. Ini bisa terwujud berkat sinergi antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Palembang, Pemprov Sumsel, serta para pengusaha lainnya,” ujarnya.
Untuk merealisasikan sinergitas tersebut, masih kata Sekda, tiap minggu para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan para pejabat diharuskan gotong royong disini, termasuk masyarakat disekitar titik aksi gotong royong.
Salah satu tokoh senior pariwisata Sumsel yang juga merupakan Staf Khusus Walikota Palembang bidang Pariwisata, Budaya, dan Industri Kreatif Herlan Aspiudin menambahkan bahwa kita menginisiasi semua pendukung daripada dunia pariwisata untuk melakukan aksi gotong royong ini, dengan melibatkan para ketuanya ataupun yang mewakili.
Mulai dari ASITA, GIPI, ASPPI, ASPPI, MASATA, HPI, ASKI, PHRI, ASTINDO, ASPERAPI, RCI, Media, SUPER, Disbudpar Sumsel, dan lainnya. Tujuannya adalah untuk mensupport program ataupun kegiatan Pemkot Palembang mewujudkan Kota Palembang sebagai kota pariwisata tahun 2023 nanti.
“Karena kami menyakini bahwa ditahun 2023 nanti dikota Palembang akan booming untuk dunia pariwisata, karena infrastruktur selesai semua,” jelasnya.
Babe Herlan mengajak mengajak semua organisasi untuk turun langsung progres disini, agar kedepan apa yang bisa dilakukan disini, dapat dikerjakan bersama-sama.
Ketua Umum KADIN kota Palembang hadir bersama Wakil Ketua Umum Bidang Pariwisata Iqbal Rudianto dan Komite Kelembagaan dan Instansi Pemerintah Rahmat Farizal.
