INTERNATIONALLIFESTYLENASIONALSEHAT

Malaysia Larang Penjualan Rokok bagi Warga yang Lahir Setelah 2005

BritaBrita.com,KUALA LUMPUR – Malaysia akan melarang penjualan rokok kepada warganya yang lahir setelah 2005. Rancangan undang-undang (RUU) mengenai larangan itu masih digodok pemerintah dan segera diserahkan ke parlemen.

Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin, saat berbicara pada pertemuan Dewan Eksekutif Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Jenewa, Swiss, Rabu lalu, mengatakan RUU tersebut kemungkinan akan disahkan tahun ini juga.

“Ini merupakan larangan penjualan tembakau dan produk rokok lainnya kepada siapa pun yang lahir setelah tahun 2005,” katanya, seperti dikutip dari The Star, Sabtu (29/1/2022).

Dia menambahkan, aturan ini akan berdampak penting bagi pengendalian dan pencegahan penyakit tidak menular.

Sebelumnya, Khairy mengatakan akan mengajukan Undang-Undang Pengendalian Tembakau dan Rokok yang baru ke parlemen. Di dalamnya menambahkan soal rokok elektrik atau produk vape.

Beberapa organisasi non-pemerintah, seperti Ikram Health Association, gugus tugas pengawasan kejahatan MyWatch, Asosiasi Farmasi Malaysia, dan National Cancer Society, memberikan dukungan terhadap RUU tersebut. Mereka juga mendesak dukungan penuh bipartisan, kubu pendukung dan oposisi pemerintah di parlemen, untuk RUU ini.

Malaysia akan mengikuti jejak Selandia Baru yang melarang penjualan rokok untuk generasi mendatang melalui pembatasan penjualan mulai 2024.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button