PALEMBANG

Dua Profesor Malang Ungkap Rahasia Sukses Inovasi Pendidikan kepada SIT Al Furqon

BritaBrita.com,PALEMBANG-Inovasi pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) para pengelolanya, terus diupayakan manajemen Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Furqon, Palembang. Kali ini manajemen SIT Al Furqon yang dipimpin langsung Direktur Utama sekaligus Owner H Emil Rosmali, MH, MM melakukan studi komparasi ke berbagai lembaga pendidikan di kota Malang, Jawa Timur yang berlangsung 10-12 Oktober 2018 lalu.

“Kota Malang memang kita pilih karena banyak lembaga pendidikan di kota ini sukses dalam berinovasi, sehingga bisa diaplikasikan di sekolah kita,” ujar Emil Rosmali yang dalam muhibah tersebut didampingi Konsultan Manajemen Ir.H. Reza Esfan, Direktur SIT Al Furqon, Agus Priyatmono, S.Pd dan Ustadz Mukarrom, M.Pd.I.

“Mudah-mudahan output dari kunjungan ini akan lebih bermanfaat lagi lebih dari apa yang telah dianugerahkan Allah dengan pencapaian kemajuan SIT Al Furqon seperti sekarang ini,” ujar Emil Rosmali.

Ketika bersilaturahmi dengan sekolah yang dimiliki mantan Menteri Agama Prof. Dr. H. M. Tholhah Hasan, rombongan mendapat banyak pengetahuan praktek inovatif dunia pendidikan dan pengalaman dari guru besar tersebut.

Namun Emil Rosmali mengungkapkan ada dua titik penekanan yang disampaikan Prof. Dr. H. M. Tholhah Hasan. Pertama, para SDM pengelola Pendidikan harus mengubah mindset (pola pikir) dan yang kedua adalah culture set (budaya kerja).

Mengutip dari pencerahan guru besar tersebut, Emil mengemukakan meskipun sebuah lembaga memiliki sumber dana besar untuk pengembangan, maka tidak akan berhasil dengan baik dalam mencapai visi dan misi Lembaga tersebut, bilamana pola pikir para pengelolahnya masih belum mampu beranjak dari kebiasaan yang telah membudaya pada dunia kerja seperti kenyamanan, kebiasaan, dan keterikatan.

“ Ini merupakan sebuah pola pikir yang membudaya di beberapa lembaga, sehingga apabila menemukan tantangan atau perubahan baru akan menghindar dan sangat menjauh,” jelas Emil Rosmali.

Akibatnya, ujarnya, tentu dapat dipastikan pergerakkan lembaga tersebut akan berada pada titik yang sangat nyaman. Perlahan-lahan akan mulai ditinggalkan oleh masyarakat.

Untuk itulah fokus dalam mengembangankan sebuah lembaga adalah dengan membuka pola pikir SDM mampu berinovasi terus menerus hingga merubah budaya kerja yang pasif menjadi aktif.

Aktif untuk melakukan perubahan dengan keinginan zaman tanpa meninggalkan prinsip dari lembaga pendidikan.

Oleh karena itu, perlu adanya sinergi antara para manajemen yang membuat kebijakan dan merancang strategi dalam pengembangan dengan pelaksana teknis di lapangan yang melaksanakan. Sinergi untuk melakukan perbaikan dan perubahan.

Sementara itu, tatkala berkunjung ke lembaga pendidikan yang dipimpin mantan Direktur Pembinaan SD Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan , Prof. Dr. H.Ibrahim Bafadal, rombongan SIT Al Furqon juga mendapat oleh-oleh pencerahan.

Sebagai seorang pakar manajemen Pendidikan, Prof. Bafadal menuturkan ada 3 kata kunci dalam mengembangkan lembaga pendidikan, yaitu keislaman, kecendekiaan, kebangsaan.

Kata Bafadal, sebagai umat Islam pondasi yang harus dibangun adalah pengetahuan dan pemahaman tentang keislaman.

“Apabila pondasi tersebut mampu dibangun dengan kokoh, maka pengaruh yang membisikkan beragam bentuk perilaku menyimpang, mampu dihindari dan diatasi,” jelas Emil yang mengutip penjelasan Bafadal.

Dengan harapan akan muncul para cendekiawaan muda yang mampu mengangkat nama Indonesia di dunia.

Dengan kecintaan pada bangsa dan tanah air tempat berpijak saat ini. Pondasi kebangsaan yang dibangun oleh para cendekiawan dengan menjunjung prinsip keislaman merupakan sebuah formula yang dirancang untuk meningkatkan SDM di lembaga.

Oleh karena itu, kata Prof. Bafadal perlu adanya usaha sadar yang dilakukan oleh para manajemen lembaga sebagai pemegang kebijakan dalam merancang beberapa bentuk program pengembangan bersama guru sebagai pelaksana teknis dan orang tua sebagai pendidik di lingkungan rumah. Sehingga mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu. (Rel/Mukarrom MPd.I)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button