Ki Mudrik Qori Minta Calon Peserta STQHN Disiplin dan Ikhlas

BritaBrita.com, PALEMBANG — Pemusatan latihan III yang dinamakan ” Training Camp” bagi calon peserta Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) Tingkat nasional dari Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis 31 Juli 2025 ditutup Dr Drs H Sunarto, M.Si, PLT Asisten I Sekda Sumsel.
Training Camp tersebut dilaksanakan di Palembang dan Ogan Ilir, dari tanggal 21 – 31 Juli 2025, diikuti 22 peserta. Sebelum ditutup digelar simulasi yang diseting menyerupai lomba sesungguhnya, bertempat di Hotel Grand Duta Syariah, Palembang.

Ketua Harian LPTQ Sumsel, Drs KH Mudrik Qori, MA meminta kepada calon peserta STQHN dari Sumsel, untuk terus berlatih secara disiplin, dan senantiasa bersikap ikhlas semata-mata meraih ridho Allah SWT.
Training Camp di Ogan Ilir dipusatkan di Ponpes Al-Ittifqiah untuk cabang/golongan Tilawah Anak dan Dewasa putra/putri, Tahfiz 1 juz dan 5 juz tilawah pa/pi, serta Tahfiz 10 dan 20 juz putra. Kemudian di Ponpes Pena Kita untuk cabang/golongan KTIH pa/pi, dan Tafsir Bahasa Arab putri.
Sementara di Palembang dilaksanakan di Ponpes Latifiyah untuk Tahfiz 10 juz dan 20 juz putri, 30 juz putra/putri, serta tafsir bahasa Arab putra. Lalu di Ponpes Al-Kautsar untuk cabang Hapalan Hadits 100 bersanad dan 500 tanpa sanad putra/putri.
Sedangkan para pelatihnya yakni KH Mudrik Qori, Ustadz H Syamsul Bahri dan Hj Ondiana (Tilawah), Ust H Mustafa Kamal, H Ahmad Royani, dan Hj Lailatul Mu’jizat (Tahfiz).
Kemudian KH Agus Jaya (KTIH), Ust H Ikbal Harun dan Hj Nurul Haibah untuk Tafsir Bahasa Arab. Sedangkan Ust H Ahmad Iskandar Zulkarnaen dan Ust Agung Arriyad (Hadits).
Kiai Mudrik Qori dalam wejangannya saat acara penutupan training Camp, berpesan kepada para peserta TC agar selalu disiplin dalam latihan, baik bersama pelatih maupun secara mandiri. Kedisiplinan merupakan kunci sukses, ujar Mudrik.
Ia juga meminta agar para peserta senantiasa membuat Allah SWT senang. Caranya dengan terus beribadah, menjauhi sikap sombong dan takabur, patuh pada orang tua, guru dan pelatih, serta pendamping. Kemudian juga senantiasa ikhlas dalam persiapan maupun saat lomba, ujar Mudrik.
Disisi lain harapan yang sama juga disampaikan PLT Asisten I Sekda Sumsel, Dr H Sunarto. Menurut Sunarto yang juga Karo Kesra Sumsel, pada STQHN tahun 2023 di Jambi, kafilah Sumsel meraih predikat tiga nasional. Karena itu untuk mempertahankan prestasi bahkan meningkatkannya, maka sikap disiplin, tawaduk, hormat pada orang lain, sikap ikhlas dan tidak sombong, sangat diperlukan.
Sunarto berharap prestasi di STQHN tahun 2023 tersebut dapat ditingkatkan, minimal dipertahankan pada STQHN tahun 2025 ini.
STQH Nasional tahun 2025 dijadwalkan pada tanggal 9 – 19 Oktober 2025, di Kendari Sulawesi Tenggara. Sumsel rencananya akan mengirim penuh peserta, yakni sebanyak 22 peserta yang tampil untuk seluruh cabang dan golongan lomba. (ica)



