Catatan dari AMPHURI Islamic Travel Expo 2025

BritaBrita.com, PALEMBANG – Di bawah langit Palembang yang cerah, pada Senin siang, 12 Mei 2025, denting waktu seolah berbisik lembut: sebuah perhelatan besar telah usai, namun gema kebahagiaannya masih bergema di relung-relung hati para pejuang dakwah perjalanan suci.
AMPHURI Islamic Travel Expo 2025 telah resmi ditutup di OPI Mall Jakabaring, setelah lima hari penuh semangat, silaturahmi, dan gairah memuliakan tamu-tamu Allah. Expo ini bukan sekadar pameran, tapi seperti sebuah pelataran tempat para muhibbin (pecinta) Baitullah berkumpul, berbagi harap, dan menguatkan tekad.
Ribuan pengunjung datang silih berganti. Setiap langkah mereka seolah dituntun oleh cahaya kerinduan menuju Tanah Suci. Di antara deretan booth yang disusun rapi, tampak senyum para pengurus travel umrah memancarkan kesungguhan. Di balik senyum itu, tersimpan misi yang agung: mengantar umat menuju panggilan Ilahi.
Tak hanya pameran, acara ini dihiasi pula dengan lantunan suara anak-anak dalam lomba menyanyi religi, goresan imajinasi mereka dalam lomba mewarnai, hingga langkah-langkah mungil nan anggun dalam fashion show islami. Ada juga talkshow yang menyegarkan jiwa, membahas perihal umrah dan haji, mengurai benang kusut informasi, hingga menjadi petunjuk yang menenangkan.
Pada momen penutupan, hadir sosok-sosok yang selama ini menjadi tulang punggung perjalanan rohani ini. Ketua AMPHURI Sumbagsel, Kuswariansyah, tampak bersanding dengan Direktur Utama PT Sriwijaya Mega Wisata, Salwaty, serta Development Manager Mega Wisata, Buya RM Henri Rivai. Mereka tidak hanya hadir sebagai tokoh, tetapi sebagai saksi perjuangan dan pelayan mimpi-mimpi umat.
Dan karena setiap kebaikan pantas dirayakan, panitia memberikan aneka hadiah kepada pengunjung. Dua orang beruntung diundang Allah untuk berangkat umrah secara gratis, sementara lainnya memperoleh tiket Super Air Jet rute Palembang–Jakarta, lemari es, rice cooker, koper, dan berbagai hadiah lainnya. Salah satu penerima berkah umrah gratis adalah A. Alipiah, warga Kota Palembang. Sungguh, hadiah terbaik bukanlah semata benda, tetapi rasa syukur dan getaran haru yang mengalir dalam dada.
“Kami merasakan kebahagiaan yang luar biasa… Alhamdulillah, semua berjalan lancar, dan pengunjung pun sangat antusias,” ujar Kuswariansyah. Dari catatan panitia, lebih dari 456 transaksi tercatat sepanjang acara berlangsung dari tanggal 8 hingga 12 Mei—angka yang bukan sekadar statistik, melainkan pertanda geliat ekonomi syariah dan semangat umat yang terus tumbuh.
Ia juga menyampaikan bahwa ke depan, acara serupa akan terus diadakan setiap tahun. Lebih besar. Lebih bermakna. Lebih menggema.
AMPHURI Islamic Travel Expo 2025 telah usai. Tapi jejaknya tertinggal di hati mereka yang hadir. Bukan hanya karena hadiah, bukan pula karena panggung hiburan. Tapi karena expo ini telah menjadi oase—tempat harapan ditumbuhkan, niat diluruskan, dan ukhuwah dikuatkan.
Dan di Palembang, sebuah kota yang sunyinya pun punya aroma sejarah, gema doa-doa para perindu Tanah Suci mengalun ke langit. Siapa tahu, salah satunya dikabulkan lebih cepat dari yang disangka.