HUKUM

Kejar-Kejaran di Ogan Ilir, Empat Kurir Sabu dan Ekstasi Ditangkap Polisi

Tim Opsnal Subdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Selatan berhasil menggagalkan peredaran besar narkotika di wilayah Ogan Ilir. Empat orang kurir diamankan dengan barang bukti sabu seberat lebih dari 4 kilogram dan 23.422 butir pil ekstasi berwarna pink berlogo TMT.

Empat tersangka yang berhasil dibekuk adalah Sobirin, Eko Suseno, Basri, dan Zulkarnain. Mereka ditangkap saat hendak mengantarkan narkoba di Desa Rantau Alai, Kecamatan Rantau Alai, Kabupaten Ogan Ilir.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel Kombes Pol Dolifar Manurung melalui Wakil Direktur AKBP Harissandi menjelaskan bahwa penangkapan ini merupakan bagian dari upaya pengungkapan jaringan besar narkotika di Sumsel.

Baca Juga  Siapa yang Tega Membunuh Mita Rosnita?

“Keempat tersangka yang kami amankan merupakan kurir. Saat ini kami masih memburu satu orang bandar besar yang mengendalikan peredaran sabu dan ekstasi di wilayah Ilir,” ujar Harissandi dalam konferensi pers di Mapolda Sumsel, Rabu (11/6/2025).

Menurut Harissandi, identitas bandar besar tersebut sudah dikantongi polisi. Ia diketahui berdomisili di Desa Kapuk, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir.

Dalam penggerebekan tersebut, polisi juga menyita satu unit mobil Daihatsu Terios dan satu unit sepeda motor yang digunakan para tersangka untuk membawa narkoba. Namun, kendaraan tersebut mengalami kerusakan parah usai terguling saat aksi kejar-kejaran dengan petugas.

Baca Juga  PT Bukit Asam Tindak Tegas PETI di Muara Enim: Empat Pelaku Ditangkap, Alat Berat Diamankan

“Mobil pelaku terguling saat mencoba melarikan diri. Kami terpaksa melepaskan tembakan untuk menghentikan laju kendaraan tersebut,” jelas Harissandi.

Polda Sumsel berkomitmen untuk terus memberantas jaringan narkoba hingga ke akar-akarnya dan mengimbau masyarakat agar turut serta memberikan informasi jika mengetahui aktivitas mencurigakan terkait peredaran narkotika.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button